Cara menghemat uang yaitu harus hati-hati dalam menggunakan uang ataupun sebagainya, dan tidak boros dan cermat dalam berbagai hal.
Di jaman yang serba canggih ini susah untuk melakukan yang namanya menghemat uang, apalagi jika menyangkut dengan kebutuhan hidup.
Kamu bisa menghemat uang caranya yaitu dengan menabung.
Ada juga keuntungannya juga jika kamu mau menambung, kamu dapat menggunakan uang yang kamu tabung itu untuk keperluan masa depan seperti dana pernikahan, dana sekolah, dan lain sebagainya.
Berikut kami akan menjelaskan cara menghemat uang.
Hemat pangkal kaya.
Daftar Isi
- 1. Hindari Kebiasaan Buruk yang Membuat Kamu Boros
- 2. Jagalah Kesehatan Karena Sakit itu Mahal
- 3. Membeli Apa yang Diperlukan dan Jangan Beli yang Tak Terlalu Diperlukan
- 4. Diet Uang
- 5. Memilih Membeli Barang Bekas daripada Baru
- 6. Penuhi Semua Kebutuhan Sebelum Mendapatkan Gaji
- 7. Belajar Disiplin dalam Mengatur Uang
- 8. Membuat Rekening Alternatif
- 9. Hindari Pembelian Mendadak
- 10. Bayar Tunai dan Hindari Hutang yang Tak Perlu
- 11. Jangan Membuat Persaingan Gaya Hidup
- 12. Libatkan Seluruh Keluarga untuk Menghemat
- 13. Potong Biaya Transportasi untuk Efisiensi
- 14. Hemat Sistem Anggaran Amplop
- 15. Menambah Sumber Penghasilan
1. Hindari Kebiasaan Buruk yang Membuat Kamu Boros

Kebanyakan dari orang terlahir di dunia ini memiliki kebiasaan yang buruk, salah satunya yaitu boros. Bahkan sampai ada yang dampaknya negatif pada finansial.
Cobalah sadar dan pahami diri, janganlah kamu memiliki kebiasaan buruk yang dapat merugikan diri sendiri. Misalnya seperti sering nongkrong di cafe, angkringan, hobi beli cemilan, dan lain sebagainya.
Jika kamu berhasil melawan kebiasan buruk seperti itu, maka hemat nggak sekedar omong kosong saja.
2. Jagalah Kesehatan Karena Sakit itu Mahal

Menjaga kesehatan diri yaitu hal yang penting dilakukan agar tak gampang jatuh sakit. Apalagi biaya yang harus dikeluarkan bisa mengosongkan isi kantong dan dompet.
Untuk menjaga kesehatan maka yang perlu kamu lakukan adalah rutin berolahraga, makanlah makanan yang bergizi, dan tidur yang cukup.
Bantulah selalu kesehatanmu untuk mencegah dari berbagai macam penyakit, karena jika sakit biaya yang dikeluarkan juga tak sedikit.
3. Membeli Apa yang Diperlukan dan Jangan Beli yang Tak Terlalu Diperlukan

Misalnya hanya karena toko ini newarkan barang dengan potongan harga sekian% dalam jangka seminggu bukan berarti kamu harus membelinya.
Belilah barang yang benar-benar dibutuhkan saja, dan harga barang yang mampu dibeli sesuai dengan jumlah uang di dompet.
Jangan sampai tergoda sama iklan, apalagi jika sampai hutang ke bank, hal itu akan membuatmu tak bisa menghemat.
4. Diet Uang

Diet ini sebenarnya sama saja dengan diet pada umumnya. Memang susah untuk dilakukan dalam waktu yang lama, namun manfaatnya bisa memperbaiki masalah keuangan kamu dalam waktu singkat.
Jika kamu merasa kalau dirimu adalah orang yang gampang menghabiskan uang pada waktu gajian atau lainnya, maka sekarang kamu bisa menyadari bahwa uang yang berada dalam dompet akan berkurang sedikit-demi sedikit. Dan tanpa disadari akan cepat habis.
Untuk kamu yang susah hemat, maka gunakanlah cara ini. Contohnya simpanlah uang untuk keperluan seminggu saja, dan jangan ditambahi walaupun itu sedikit.
5. Memilih Membeli Barang Bekas daripada Baru

Coba bayangkan jika ada sebuah barang yang sama tetapi harganya berbeda, misalnya harga barang yang baru Rp.100.000.00,-, sedangkan barang yang bekas Rp. 40.000.00,-. Manakah yang akan kamu pilih?.
Jika kamu meilih barang yang baru maka salah besar, dan jika kamu memilih barang yang bekas maka kamu adalah orang yang tahu tatacara berhemat.
Baca juga: 10 Cara Menurunkan Berat Badan Secara Cepat dan Alami
Salah satu manfaat membeli barang yang bekas daripada baru yaitu hemat uang. Namun apa boleh buat, jaman sekarang ini kebanyakan orang-orang membeli barang yang baru dibandingkan bekas.
6. Penuhi Semua Kebutuhan Sebelum Mendapatkan Gaji

Cara ini dapat meringankan kamu dalam share berbagai pengluaran yang berhubungan dengan keuangan, supaya pada waktu gajian sudah diterima.
Pisahkan kebutuhan yang mendesak karena dapat menghabiskan biaya yang lebih banyak jika tak segera diselesaikan.
Misalnya seperti tagihan listrik atau tagihan lainnya.
7. Belajar Disiplin dalam Mengatur Uang

Mengatur keuangan tak terlalu susah, cuma saja membutuhkan pemahaman utama tentang finansial. Sebaiknya kita memahami lebih tentang cash flow, IRA, ROI, dan lain-lain.
Dengan cara di atas tadi, maka kesadaran dalam menghemat lebih tinggi. Ngga perlu baca buku atau majalah lainnya untuk memahami lebih tentang finansial, Karena dapat dipelajari secara gratis dan langsung asalkan ada internet.
8. Membuat Rekening Alternatif

Cara menyimpan uang yang aman tak terlalu sulit, kamu cuma membuat rekening tabungan alternatif yang ngga memerlukan akses kartu ATM.
Pada waktu merima gajian dari rekening tabungan, secepatnyalah kamu transfer ke rekening tabungan alternatif atau mengaktifkan opsi transfer otomatis supaya tak repot saat melakukan pengiriman secara manual.
Jika kamubungin uang tabungan alternatif tak terpakai sekalipun, print-lah buku tabungan rutin 4-5 bulan sekali.
Pada waktu mendapatkan bonus, lakukanlah setor secepatnya dan kalau pendapatan perbulan naik, itu artinya nominal yang ditransfer harus naik juga.
9. Hindari Pembelian Mendadak

Janagnlah membeli barang atau sesuatu yang mendadak apalagi pada waktu belum gajian.
Mengeluarkan biaya untuk pembelian mendadak seperti sale atau gudang merupakan salah satu dari tindakan pemborosan. Jangan sampai cuma gara-gara ada cuci gudang kamu membelinya dan ujung-ujungnya menyesal.
10. Bayar Tunai dan Hindari Hutang yang Tak Perlu

Tercipatanya kartu kredit membawa dampak positif karena tak perlu susah-susah jika waktu akan berbelanja.
Adapun dampak negatifnya yaitu orang yang memiliki kartu kredit utangnya numpuk sebab pemakaiannya yang digunakan untuk kebutuhan ga terlalu penting.
Agar terhindar dari dampak negatif seperti itu, lebih baiknya jika tak menaruh kartu kredit dalam dompet dan bayar semuanya dengan uang langsung.
11. Jangan Membuat Persaingan Gaya Hidup

Jika kamu berada dalam kehidupan lingkungan yang mewah atau hal yang bisa membuat kamu terbawa oleh arus gaya hidup bersaing dengan siapapaun.
Hal seperti ini wajib dihindari karena persaingan gaya hidup tak akan ada habisnya dan malahan bisa membuat kamu jadi boros.
Cara mengatasinya yaitu fokuslah pada diri sendiri dan cobalah untuk jadi lebih hemat daripada sebelumnya.
12. Libatkan Seluruh Keluarga untuk Menghemat

Berdiskusi dengan keluarga tentang tujian keuangan, maka hal tersebut akan membantu untuk mewujudkan keuangan yang sesuai dengan tujuan.
13. Potong Biaya Transportasi untuk Efisiensi

Biaya transportasi merupakan salah satu biaya dengan pengeluaran yang cukup tinggi.
Jika ingin bersungguh-sungguh untuk berhemat, maka lakukanlah kebisaan seperti pergi ke kantor naik sepeda ontel dan untuk anak-anak berjalan kaki saat berangkat dan pulang sekolah.
14. Hemat Sistem Anggaran Amplop

Dengan sistem amplop, maka dapat memulai anggran dengan cara mengambil semua pendapatan untuk bulanan.
Terakhir, membagi-baginya dalam berbagai kategori kebutuhan seperti makanan, pakaian, dan lain-lain.
15. Menambah Sumber Penghasilan

Sedikit-demi sedikit menambah penghasilan akan memberikan akses ke berbagai pilihan dalam menjalani hidup.
Jika kamu menjalani hidup sederhana, penghasilan akan menambah sedikit dan lama-lama jadi bukit.
Sekian dulu, sampai jumpa.